Jeruk, merupakan salah satu jenis buah yang banyak digemari di Indonesia. Rasa jeruk yang segar dan kaya akan vitamin C adalah alasan utamanya. Selain dimakan langsung begitu saja, jeruk kerap dimanfaatkan airnya untuk dijadikan bahan tambahan dalam masakan ataupun dijadikan minuman. Contohnya seperti perasan jeruk nipis untuk soto atau bakso, hingga untuk air lemon yang kerap digunakan untuk marinasi daging. Jeruk juga tak kalah enaknya bila diolah menjadi minuman segar. Sangat sulit untuk menolak manis dan segarnya es jeruk peras di siang hari. Jeruk peras juga dapat menjadi opsi minuman sehat dibanding minuman kemasan, karena tentu tanpa pemanis buatan serta tambahan pengawet. Tertarik untuk membuatnya? Yuk, simak terlebih dahulu cara memeras jeruk yang benar agar hasil perasannya menjadi maksimal.

Cara memeras jeruk yang benar agar hasil perasannya maksimal. (Foto: Pixabay)

Ini tentu merupakan poin yang wajib untuk dilakukan. Jeruk yang segar mengandung lebih banyak kandungan air sehingga akan memudahkan selama proses peras dilakukan. Bagaimana cara mengetahui jeruk yang segar? Caranya relatif mudah.

Pilih jeruk yang bagian kulit luarnya bertekstur halus, tipis, besar, serta terasa berat sekaligus empuk. Untuk jeruk nipis, pilihlah yang berwarna hijau kekuningan, sementara untuk jeruk lemon pilih yang berwarna kuning agak tua. Hindari memilih jeruk dengan kulit penuh kerut, sebab hal ini merupakan penanda bahwa jeruk tersebut cenderung tua sehingga sedikit kandungan airnya.

Apabila tidak ingin mengolah jeruk langsung setelah membelinya, maka cucilah jeruk lalu keringkan. Siapkan plastik pembungkus, kemudian bungkus jeruk dengan plastik. Simpan jeruk yang telah dibungkus plastik dalam freezer.

Suhu yang dingin akan membantu untuk membekukan air jeruk, sehingga akan lebih mudah diperas nanti bila dibutuhkan. Tetapi, ingat untuk tidak menaruhnya terlalu lama karena justru akan membuat jeruk jadi kehilangan kandungan airnya.

Baca juga: Apa aja sih manfaat mengkonsumsi jeruk pamelo?

Hangatkan jeruk yang telah disimpan di freezer bila akan diperas. Caranya, rendam buah jeruk dalam air hangat selama 30 menit. Atau, kamu juga bisa menggunakan microwave untuk menghangatkannya selama 20-30 detik saja. Jangan sampai terlalu lama memanaskannya di dalam microwave, cukup sampai uap air keluar dari jeruk dan segera matikan microwave setelahnya. Dengan begitu, kandungan air dalam buah jeruk akan mencair dan memudahkan proses peras yang akan dilakukan. 

Ingin mencoba cara memeras jeruk ini? Yuk, beli jeruk segar di Sayurbox dan gunakan kode voucher di bawah ini!

Setelah dihangatkan, langkah selanjutnya adalah menggulingkan jeruk di tempat yang rata. Kamu bisa menggunakan talenan atau meja kecil. Hal ini bertujuan untuk membuat air jeruk jadi mudah diperas. Gulingkan buah jeruk secara perlahan dengan arah maju dan mundur, sesekali sambil ditekan sampai jeruk terasa lebih empuk.

Baca juga: 5 Resep Kreasi Jeruk yang Nggak Hanya Enak tapi Tetap Juga Sehat

Cara memotong juga sangat menentukan kandungan air dalam buah jeruk, lho. Ada sedikit perbedaan dalam memotong jeruk jenis lemon, sunkist dan nipis dengan jeruk peras. Untuk jeruk peras, dapat dipotong menjadi dua bagian seperti jeruk biasa. Sementara jeruk lemon, sunkist, dan jeruk nipis sebaiknya dipotong dengan arah vertikal. Pastikal untuk melawan serat yang terdapat di keempat sisi buah jeruk, sisakan bagian tengahnya saja.

Setelah dipotong dengan tepat, kamu bisa memeras jeruk. Untuk memerasnya, bisa dengan menggunakan tangan atau memanfaatkan saringan teh. Penggunaan alat perasan jeruk juga sangat direkomendasikan karena akan sangat memudahkan.

Agar air yang keluar lebih maksimal, kamu juga bisa memanfaatkan garpu dan sendok dengan cara ditusukkan ke jeruk, lalu putar sembari ditekan perlahan. Hindari memeras menggunakan juicer, sebab bila menggunakan juicer kulit ari jeruk akan turut terperas. Hal ini menyebabkan jus jeruk menjadi terasa pahit dan kurang segar. 

Apabila ingin memeras jeruk segera setelah membelinya, maka tidak perlu menyimpannya di kulkas, cukup gulingkan sambil ditekan hingga empuk. Setelah empuk, potong dan peras sampai seluruh airnya keluar. Perhatikan untuk memilih jenis jeruk yang sesuai dengan kebutuhan atau sajian makanan yang akan kamu buat, misalnya jeruk peras untuk minuman, jeruk nipis atau lemon sebagai penambah rasa pada masakan, dan sebagainya.

Ketika mengolah  jeruk peras, jeruk yang diperas tidak menghilangkan nutrisi dalam buah jeruk. Sari yang didapatkan dari perasan buah jeruk juga tetap terjaga kandungannya sehingga kandungan serat yang dimiliki oleh buah jeruk akan tetap terjaga. Mengkonsumsi buah jeruk peras dengan serat yang masih terjaga dapat membantu melancarkan pencernaan

Seperti jeruk pada umumnya, jeruk peras memiliki kandungan vitamin C yang sangat besar. Mengonsumsi jeruk peras juga dapat membantu menghilangkan stress dan merileksasi tubuh. Jeruk peras ini baik dikonsumsi ketika kamu sedang mengalami hari yang penat.

Jeruk peras dapat memenuhi kebutuhan zat yang diperlukan oleh tubuh. Kandungan potasium yang ada di dalam jeruk peras yang tinggi dapat menjaga kesehatan jantung, otak dan syaraf agar tetap terjaga dengan baik.

Karena antioksidan dalam manfaat jeruk peras tetap terjaga, antioksidan dalam jeruk peras akan membantu proses detoksifikasi dalam tubuh dan dapat membuat kulit tetap cerah serta menghilangkan flek hitam.

Baca juga: Kenali 4 Perbedaan Jeruk Nipis, Jeruk Purut, dan Jeruk Limau untuk Memasak

Nah, itu dia 6 cara memeras jeruk agar hasilnya maksimal. Poin yang paling penting tentu saja pada pemilihan jeruk yang masih segar. Yuk, beli jeruk segar di Sayurbox dan gunakan kode voucher di bawah ini!