7 Makanan Khas Spanyol Terunik!

Image from Unsplash

Hola Sayurfriends! Kalian tahu tidak kalau dulu, wilayah Spanyol atau yang dikenal dengan Iberia, merupakan semenanjung multikultural yang sangat berwarna! Wilayah ini memiliki sejarah yang panjang, kompleks,  dan telah dipengaruhi oleh berbagai budaya dan peradaban. Salah satu periode yang paling signifikan dalam sejarah Iberia adalah periode Abad Pertengahan, ketika wilayah ini diperintah oleh kerajaan Muslim dan Kristen. Karena keberagaman budaya tersebut, makanan khas Spanyol pun turut bervariasi, mulai dari masakan segar pesisir sampai kudapan hangat khas pegunungan. Penasaran? Yuk kita kupas satu-satu!

Makanan Khas Spanyol 1: Paella

Image from Unsplash

Paella adalah makanan khas Spanyol yang berasal dari masyarakat Valencia di pantai timur Spanyol. Hidangan tradisional ini dimasak dalam panci khusus yang bernama “paellera”. Untuk proteinnya sendiri, biasanya digunakan ayam, kelinci, sayuran, sampai seafood laut hasil tangkapan segar. Paella telah menjadi hidangan utama dalam masakan Spanyol, dan pengaruh budayanya telah meluas ke mancanegara, termasuk Indonesia!

Biasanya, beberapa orang memilih untuk memasak paella menggunakan saffron agar warna nasinya menjadi kuning cantik. Tapi karena harganya yang mahal, tidak jarang orang menggantikan saffron dengan kunyit. Makanan khas Spanyol ini biasanya dijadikan makan tengah. Bagian terbaik dari Paella? Kerak nasi yang menempel di bagian bawah panci! Nasi yang dibumbui dengan nikmat terkaramelisasi di dasar panci bertemu dengan udang segar nan lembut. Otomatis sih, Paella jadi makanan yang wajib banget kalian coba untuk menu bukber!

Makanan Khas Spanyol 2: Tortilla de Patatas

_Image from Freepik_

Tortilla de Patatas adalah makanan khas Spanyol yang terbuat dari kentang, bawang bombay, dan telur. Mirip perkedel, hidangan ini biasanya disajikan sebagai hidangan utama atau sebagai camilan. Tortilla de Patatas memiliki popularitas di Spanyol dan negara-negara berbahasa Spanyol lainnya karena cara pembuatannya yang sangat mudah. Asal-usul hidangan ini tidak diketahui secara jelas, tetapi beberapa meyakini Tortilla de Patatas berasal dari Basque Country atau Navarre di Spanyol sebelah utara.

Latar belakang Tortilla de Patatas dapat ditelusuri kembali ke awal abad ke-19. Pada saat itu, kentang merupakan bahan makanan yang relatif baru di Spanyol. Maka, Tortilla de Patatas adalah cara yang baik untuk menggabungkan bahan ini dengan telur, yang lebih mudah didapat.

Makanan Khas Spanyol 3: Sopa de ajo

Sopa de ajo, atau yang dikenal juga sebagai garlic soup, adalah makanan khas Spanyol yang berasal dari daerah Castilla y León. Sup ini terbuat dari bawang putih, paprika, roti, dan kaldu ayam atau sapi. Sopa de ajo adalah hidangan populer yang seringkali disantap selama bulan-bulan saat musim dingin melanda. Hidangan ini sering disajikan bersama dengan crouton, telur atau keju parut di atasnya.

Sopa de ajo awalnya dimakan oleh petani dan pekerja lapangan sebagai makanan yang murah dan bergizi. Namun, seiring dengan waktu, hidangan ini menjadi hidangan yang lebih mewah dengan bahan-bahan tambahan seperti daging sapi atau ayam. Sopa de ajo adalah hidangan yang populer di seluruh Spanyol dan sering dihidangkan pada acara keluarga besar. Rasanya sendiri hangat, gurih, dan kaya akan rempah-rempah!

Makanan Khas Spanyol 4: Calamares en su Tinta

_Image fron Freepik_

Calamares en su Tinta adalah makanan khas Spanyol yang berasal dari Basque Country. Masakan ini dibuat dengan menumis sotong dalam saus yang terbuat dari tintanya sendiri, bawang bombay, bawang putih, tomat, dan cuka apel. Sekilas mirip banget sama hidangan lokal Indonesia, balakutak. Hidangan ini biasanya disajikan dengan nasi hangat atau roti panggang dan merupakan hidangan populer di banyak daerah pantai Spanyol. Calamares en su Tinta juga sering dijadikan hidangan utama di acara keluarga besar.

Makanan Khas Spanyol 5: Churros

Image from Unsplash

Siapa sih yang tidak kenal sama makanan khas Spanyol yang satu ini?

Churros adalah makanan penutup yang sangat populer di Spanyol dan biasanya disajikan sebagai sarapan atau kudapan ringan. Makanan ini terbuat dari adonan tepung terigu, air, dan garam, yang dicetak dengan bentuk bergelombang menggunakan alat yang disebut churrera, kemudian digoreng dalam minyak goreng panas. Churros biasanya dilapisi dengan gula kayu manis dan kemudian disajikan dengan cokelat panas untuk dicelupkan.

Asal usul churros sendiri masih diperdebatkan, namun banyak sumber mengatakan bahwa makanan ini berasal dari Spanyol atau Portugal pada abad ke-16, ketika penjajah Spanyol membawa bahan-bahan dan teknik pembuatan kue dari Tiongkok. Churros menjadi hidangan penutup yang populer di seluruh Spanyol pada abad ke-19 dan masih menjadi hidangan penutup yang populer di seluruh dunia hingga saat ini.

Makanan Khas Spanyol 6: Flan

_Image from Freepik_

Flan atau creme caramel adalah makanan khas Spanyol yang terbuat dari campuran telur, susu, gula, dan vanila, kemudian dikukus atau dipanggang, mirip dengan custard. Makanan penutup ini sendiri berasal dari era Romawi kuno dan diperkenalkan ke Spanyol selama masa penjajahan Romawi di Spanyol. Sejarah flan bermula dari zaman Romawi yang mengenal hidangan yang disebut “tyropatina,” yang terdiri dari telur, susu, dan madu yang dipanggang di dalam oven.

Kemudian, selama masa penjajahan Spanyol di Amerika Latin, flan dibawa ke benua Amerika dan menjadi populer di seluruh dunia. Flan menjadi populer di seantero Spanyol pada abad ke-19 dan sejak itu menjadi salah satu hidangan penutup yang paling ikonik dari Spanyol. Biasanya, flan disajikan dengan karamel di atasnya, yang memberikan rasa manis gurih pada hidangan ini.

Flan juga memiliki banyak variasi lainnya, seperti Flan de Queso (Flan Keju), Flan de Coco (Flan Kelapa), sampai Flan de Cafe (Flan Kopi).

Makanan Khas Spanyol 7: Almendrados

Image from Cecotec

Siapa sangka kalau kue almond kering yang biasa disajikan pada waktu lebaran ternyata ada versi Spanyolnya sendiri?

Almendrados ini adalah kue khas Spanyol yang terbuat dari almond, gula, dan telur. Hidangan ini berasal dari daerah Andalusia di selatan Spanyol yang masyarakatnya pada saat itu notabene beragama Islam. Almendrados biasanya disajikan sebagai kudapan atau hidangan penutup. Rasanya manis dan gurih, mirip dengan shortbread, dan ada sedikit rempah-rempah yang hangat.

Asal usul Almendrados masih belum diketahui secara pasti, namun banyak yang percaya bahwa kue ini berasal dari pengaruh Arab di Spanyol pada abad ke-7, ketika banyak kue tradisional Arab diadopsi oleh orang-orang Spanyol. Almendrados sering dijajakan di pasar dan toko roti di seluruh Spanyol, dan menjadi hidangan penutup yang populer selama perayaan Natal. Kue ini sangat lezat dan nikmat disantap bersama secangkir kopi, teh, atau bahkan susu.

Ternyata banyak banget makanan khas Spanyol yang menarik banget nih untuk dicobain! Apalagi sebentar lagi Ramadan akan tiba, pasti nanti mulai bingung tuh. Menentukan menu buka puasanya apa, bukber di mana, dan lain sebagainya. Semoga artikel ini bisa membantu Sayurfriends untuk banyak mengeksplor kuliner lebih luas ya!

Temukan berbagai bahan segar untuk memasak makanan khas Spanyol di Sayurbox sekarang!

Ikuti Kami
Download Sayurbox App
Copyright © 2025, Sayurbox