Yuk, Cari Tahu Pengaruh Asupan Makanan untuk Kesehatan Mental

Sering menjadi bad mood ketika perut lapar? Atau tiba-tiba menjadi gembira dan merasa lebih segar setelah mengonsumsi asupan makan sehat yang mengenyangkan? Hal itu bisa saja terjadi karena dipengaruhi oleh reaksi yang terjadi pada “otak kedua” di dalam perut. Pasti kamu penasaran bukan, apa hubungannya mood dengan otak kedua ini ? Yuk, cari tahu pengaruh asupan makanan untuk kesehatan mental di bawah ini.

Ini pengaruh asupan makanan untuk kesehatan mental

1.

“Otak kedua” terletak di dalam perut manusia

Otak kedua terletak di dalam perut manusia. (Foto: Pixabay)

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan, para peneliti mengungkapkan bahwa sebenarnya manusia memiliki otak kedua yang terletak di dalam perut. Otak kedua ini terdiri dari bakteri yang mirip dengan struktur otak.

Lebih lanjut, para peneliti dari ASAP Sciene mengatakan bahwa otak kedua ini terdiri dari kumpulan saraf yang disebut dengan sistem saraf enterik di pencernaan. Tepatnya letaknya adalah di bagian usus manusia. Otak kedua ini mampu mengendalikan banyak hal yang mungkin tidak kamu sadari.

1.

Mampu mengendalikan pencernaan dan mempengaruhi mood

Otak kedua mampu mengendalikan pencernaan dan mempengaruhi mood. (Foto: Pixabay)

Jika kamu merasa mood kamu sering kali naik turun saat perut lapar, bisa jadi itu karena dipengaruhi dari reaksi otak kedua. Pasalnya, otak kedua yang berada di dalam perut itu dapat mempengaruhi mood, perilaku, dan kesehatan mental manusia.

Faktanya, lebih dari setengah dopamin dan 90 persen serotonin, dua jenis hormon yang terkait dengan perasaan gembira, diproduksi oleh bakteri di dalam usus. Oleh karena itu, selain mengendalikan sistem pencernaan, otak kedua ini juga sangat berpengaruh pada mood dan perilaku kamu sehari-hari.

1.

Mengonsumsi makanan sehat dapat menjaga kesehatan mental

Mengonsumsi makanan sehat dapat menjaga kesehatan mental. (Foto: Pixabay)

Bakteri yang ada di dalam usus ini sangat unik dan canggih, mereka dapat mengirimkan sinyal langsung ke otak untuk meminta jenis makanan tertentu. Misalnya makanan asin atau manis. Bakteri pada usus ini juga dapat mengontrol nafsu makan.

Selain itu, menurut beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan sehat dapat berpengaruh kepada kesehatan mental. Salah satu contohnya adalah ketika rutin mengonsumsi yogurt yang mengandung bakteri baik maka dapat membantu untuk mengurangi depresi dan gejala kecemasan.

4. “Let’s talk a Beet!”, bahas jenis makanan yang baik untuk kesehatan mental

“Let’s talk a Beet!”, bahas jenis makanan yang baik untuk kesehatan mental. (Foto: Dok. Sayurbox)

Mengetahui pentingnya peran otak kedua ini pada kesehatan mental dan kehidupan sehari-hari, Sayurbox dan komunitas Ibunda.id mengadakan acara “Let’s talk a Beet!”. Pada acara ini kamu bisa banyak belajar dari para ahli.

Tujuannya agar kamu lebih memahami jenis-jenis makanan yang dapat membantu meningkatkan mood secara positif. Kemudian, makanan apa yang dapat membantu menurunkan risiko depresi dan kecemasan, ataupun sebaliknya.

Beberapa narasumber yang hadir dalam acara ini yaitu Alexandra Gabriella M.Psi., CH.t, seorang psikolog klinis yang aktif membahas tentang kesehatan mental. Ada juga, Mercy Andrea S.E.,  B.A, nutrition consultant dan news anchor CNBC Indonesia.

1.

Ubah gaya hidup dengan menerapkan food habits yang sehat

Ubah gaya hidup dengan menerapkan food habits yang sehat. (Foto: Pixabay)

Setelah tahu jenis makanan apa saja yang baik untuk menjaga kesehatan mental, diharapkan kamu juga tetap konsiten menerapkan gaya hidup sehat. Salah satu caranya adalah dengan konsisten melakukan food habits yang sehat dan seimbang.

Kamu bisa cari tahu tentang food habits yang baik untuk kesehatan tubuh dan mental langsung di acara “Let’s talk a Beet!”. Acara ini diadakan pada Sabtu, 14 Desember 2019, mulai dari pukul 10.00 – 12.30 WIB di Apiary Coworking Space Kuningan.

Untuk kamu yang ingin tahu lebih jauh tentang pengaruh asupan makanan untuk kesehatan mental, yuk, beli tiket acara “Let’s talk a Beet!” sekarang!

Ikuti Kami
Download Sayurbox App
Copyright © 2024, Sayurbox