Ini Perbedaan Caisim dan Pakcoy yang Perlu Kamu tahu

Jika kamu suka makan sayur, pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan sayuran hijau bernama sawi. Sayur yang biasa dicampur dengan mie atau sup ini sangat mudah didapat di pasar maupun supermarket. Harganya pun juga sangat terjangkau. Tapi masalahnya, ketika kamu berada di pasar, kamu akan dihadapi dengan berbagai macam jenis sayuran sawi. Memang, tidak sedikit sayuran hijau yang memiliki bentuk serupa, tetapi dengan nama yang berbeda. Misalnya saja sayur sawi hijau biasa atau caisim dan sayur sawi sendok atau pakcoy. Lalu, apa perbedaan caisim dan pakcoy? Agar kamu tidak salah membeli, ketahui perbedaan kedua sayuran hijau tersebut berikut ini.

Ini perbedaan caisim dan pakcoy

Perbedaan Caisim dan Pakcoy yang Perlu Kamu tahu. (Foto: Pixabay)

1. Sayur Sawi Hijau Biasa (Caisim)

Perbedaan caisim dan pakcoy yang pertama caisim atau sayur sawi hijau memiliki tekstur yang halus, tidak berbulu, dan tidak mampu membentuk krop (telur). Tangkai daunnya pun panjang, langsing, dan berwarna putih kehijauan. Sedangkan bentuk daunnya yaitu lebar memanjang, tipis, dan berwarna hijau.

Caisim

Untuk rasanya sendiri, sayuran ini memiliki rasa yang sedikit pahit namun renyah dan segar saat dimakan. Caisim merupakan jenis sayuran sawi yang sering ditemukan di pasar. Biasanya, caisim digunakan sebagai sayuran tambahan untuk hidangan mie instan.  Dalam 56 gram (1 cangkir) caisim terdapat 15 kalori, 2 gr protein, kurang dari 1 gr lemak, 3 gr karbohidrat, 2 gr serat, 1 gr gula, 9% vitamin A, 6% vitamin B6, 44% vitamin C, 8% vitamin E, dan 120% vitamin K.  Dari kandungan gizi tersebut, Caisim juga sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Manfaat tersebut antara lain:

·
Kaya akan vitamin

Caisim merupakan sayuran hijau yang kaya akan vitamin A, C, dan K yang sangat penting untuk menjaga fungsi tubuh. Vitamin A dan C adalah antioksidan alami yang kuat melindungi tubuh dari radikal bebas, membantu memperkuat imunitas tubuh dan menjaga kesehatan penglihatan. Sedangkan vitamin K sendiri berfungsi untuk menjaga kepadatan tulang dan mampu mencegah kerusakan syaraf otak.

·
Kaya akan mineral, protein, dan serat

Selanjutnya, caisim juga merupakan sumber mineral seperti zat besi, magnesium, kalsium, seng, kalium, selenium, mangan, folat, serta kaya akan protein dan serat sehingga baik untuk pencernaan dan penurunan kolesterol. Asam folat juga sangat baik untuk mencegah cacat janin dan menjaga perkembangan janin agar tetap sehat.

·
Dapat membantu detoksifikasi tubuh

Caisim yang kaya serat juga sekaligus dapat membantu detoksifikasi dalam tubuh, khususnya di dalam usus. Selain itu, caisim juga mengandung sulfur dan antioksidan sehingga sangat baik untuk detoksifikasi tubuh.

·
Dapat mencegah kanker

Caisim juga merupakan sayuran hijau yang mengandung glucosinolate yang kemudian dikonversi ke isothiocyanate sehingga memiliki sifat antikanker. Isothiocyanate tersebut juga berfungsi untuk mencegah peradangan dan mengurangi risiko stroke. Selain itu, kandungan antioksidan, vitamin, dan mineral yang dimiliki oleh caisim juga sangat tinggi sehingga akan sangat baik menurunkan risiko kanker.

·
Bersifat antiinflamasi

Caisim juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mencegah peradangan kronis serta mengurangi risiko penyakit arthritis dan bengkak-bengkak lainnya. Hal ini dikarenakan caisim memiliki kandungan vitamin K dan asam lemak omega-3 yang memperkuat sistem imun tubuh.

2. Sayur Sawi Sendok (Pakcoy)

Pakcoy

Selanjutnya perbedaan caisim dan pakcoy, yaitu pakcoy atau yang biasa disebut dengan sayur sawi sendok. Meskipun sama-sama jenis sawi, ternyata caisim memiliki beberapa perbedaan dengan pakcoy, lho. Pakcoy sendiri merupakan sayuran yang sekilas mirip dengan caisim atau sawi hijau yang sudah kita bahas sebelumnya. Namun, jika diperhatikan, tangkai daun pakcoy lebih lebar dan besar dibandingkan dengan caisim.

Bentuknya pun seperti sendok, maka tak heran jika pakcoy disebut juga sebagai sawi sendok. Teksturnya sama seperti sawi hijau, hanya saja batangnya lebih keras. Selain itu, pakcoy juga memiliki jenis lainnya dengan bentuk versi mini atau yang biasa disebut dengan “Baby Pakcoy”. Bagi kamu yang suka memasak sayur-sayuran hijau, tentunya kamu sudah tidak asing lagi dengan pakcoy. Bentuknya yang fleksibel serta rasanya yang ramah di lidah, membuat pakcoy juga menjadi sayuran yang dapat diolah dengan mudah.

Selain itu, sama halnya dengan caisim, pakcoy juga menyimpan begitu banyak kebaikan untuk tubuh. Sayuran yang masuk ke dalam keluarga sawi ini mengandung banyak manfaat yang dapat berguna bagi kesehatan tubuh. Berbagai nutrisi terkandung dalam sayuran yang juga biasa disebut dengan nama sawi sendok ini, dalam 100 gr pakchoy terdapat 13 kalori, 65 mg sodium, 252 mg potasium, 2,2 gr karbohidrat (termasuk gula dan juga serat), 1,5 gr protein, 89% vitamin A, 75% vitamin C, 10% kalsium, 4% zat besi, 10% vitamin B6, dan 4% magnesium . Apa saja manfaat yang dimiliki oleh pakcoy? Simak ulasannya berikut ini.

·
Baik untuk ibu hamil

Manfaat pakcoy yang pertama yaitu baik dikonsumsi untuk ibu hamil. Sebab, pakcoy memiliki kandungan folat yang berfungsi untuk membentuk sel darah merah dan mencegah anemia. Folat juga berfungsi untuk mencegah terjadinya cacat, kelainan pembentukan otak, atau kelainan tulang belakang pada janin.

·
Baik untuk pencernaan dan dapat mengurangi kolesterol

Pakcoy juga memiliki kandungan serat pangan yang dapat melancarkan proses pencernaan di dalam tubuh. Dalam saluran pencernaan, serat-serat yang terkandung dalam sayuran hijau yang satu ini akan mengikat asam empedu penyebab kolesterol, kemudian mengeluarkannya bersama kotoran. Semakin tinggi konsumsi serat, maka akan semakin banyak pula lemak yang dikeluarkan oleh tubuh.

·
Baik untuk kesehatan mata

Pakcoy juga mengandung vitamin A yang sangat baik untuk kesehatan mata, khususnya kornea. Vitamin A yang terkandung dalam pakcoy sangat berperan penting untuk menjaga kornea mata kamu agar selalu sehat.

·
Baik untuk kesehatan kulit

Selain vitamin A, pakcoy juga mengandung vitamin E yang baik untuk kesehatan kulit. Kandungan vitamin E pada sayuran hijau yang satu ini berfungsi sebagai antioksidan dan berperan baik untuk mencegah penuaan.

·
Baik untuk membantu proses pembekuan darah

Selanjutnya, setelah vitamin A dan E, pakcoy juga mengandung vitamin K yang sangat berguna untuk membantu proses pembekuan darah. Vitamin K juga dapat membantu mencegah risiko penyakit jantung dan stroke, serta memiliki kemampuan untuk melindungi tulang dari osteoporosis.

Nah, itulah perbedaan antara sayuran hijau caisim dan pakcoy. Meskipun hampir mirip, namun nyatanya keduanya memiliki perbedaan dari segi tekstur, bentuk, dan manfaatnya untuk kesehatan tubuh. Jadi, jangan sampai tertukar lagi, ya! Bagi kamu yang ingin memasak caisim maupun pakcoy, kamu bisa membelinya di Sayurbox. Yuk, cek produknya sekarang juga!

Ikuti Kami
Download Sayurbox App
Copyright © 2024, Sayurbox